Bisnis.com, JAKARTA—PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. memulai masa penawaran umum perdana dengan melepas 261.913.000 lembar saham atau sekitar 18% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Calon emiten rumah sakit ini menerbitkan 72.759.600 saham baru dan 189.153.400 saham milik Lion Investment Partner B.V sebagai saham divestasi.
PT Kresna Graha Sekurindo Tbk. bertindak sebagai lead underwriter dalam proses initial public offering ini.
Direktur Utama Kresna mengatakan RS Mitra Keluarga menargetkan raihan US$400 juta dana segar.
“Kami optimistis bisa tercapai,” katanya kepada Bisnis, Selasa (26/2) sesaat sebelum acara bookbuilding dimulai.
Menurut rencana, perseroan akan menggunakan dana segar ini untuk ekspansi.
Sekitar 56% akan dipakai untuk membangun gedung rumah sakit baru di Jakarta dan Surabaya.
Kemudian sebanyak 20% dipakai untuk peralatan medis dan infrastruktur telekomunikasi.
Sekitar 16% untuk tambahan pembelian tanah guna mendukung ekspansi, sedangkan 8% sisanya memperluas rumah sakit yang sudah ada.
Sampai kuartal III/2014 perseroan berhasil membukukan pendapatan Rp1,46 triliun, sedangkan laba usaha mencapai Rp439 miliar.