Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MATA UANG ASIA 18 Februari: Rupiah dan Ringgit Paling Loyo

Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, nilai tukar 3 mata uang bergerak naik dan 8 merosot.
Ringgit Malaysia
Ringgit Malaysia

Bisnis.com, JAKARTA—Pelemahan ringgit dan rupiah menempati posisi terdalam saat sebagian besar mata uang Asia merosot pada Rabu (18/2/2015).

Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Index, nilai tukar 3 mata uang bergerak naik dan 8 mata uang merosot.

Ringgit menjadi mata uang yang merosot paling tajam dengan pelemahan 0,96% bersama rupiah yang hari ini anjlok 0,85% ke Rp12.870 per dolar AS.

Mata uang yang hari ini menguat tipis adalah yen Jepang dengan kenaikan 0,08%, baht Thailand yang naik 0,05% dan dolar Hongkong yang naik 0,02%.

 

Kurs Mata Uang Asia

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

Yen

119,16

+0,08%

16:56:44

Baht

32,574

+0,05%

16:57:39

$Hong Kong

7,7582

+0,02%

16:57:16

Yuan

6,2554

-0,01%

15:29:10

Peso

44,252

-0,02%

15:28:39

Rupee

62,2875

-0,20%

16:57:20

$Singapura

1,3595

-0,28%

16:57:03

$Taiwan

31,66

-0,31%

14:54:28

Won

1.110,52

-0,76%

12:58:51

Rupiah

12.870,00

-0,85%

15:59:59

Ringgit

3,6205

-0,96%

15:59:49

 

Sumber: Bloomberg

Dari 11 mata uang yang dipantau melalui Bloomberg Dollar Indexnilai tukar 3 mata uang bergeraknaik dan 8 mata uang merosot.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper