Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang anjlok paling tajam dalam sepekan setelah data impor China melemah.
Selain itu Yunani juga kembali menegaskan penolakannya terhadap program bailout negara.
Indeks MSCI Emerging Markets turun 0,5% ke level 973,78 pada perdagangan Senin (9/2/2015) pukul 14.57 waktu Hong Kong atau pukul 13.57 WIB.
“Pelemahan ekonomi China yang terus berlangsung berdampak kepada negara maju, yang tergantung kepada permintaan China untuk ekspornya,” ujar Komsorn Prakobphol, Investment Strategist Tisco Financial Group Pcl, seperti dikutip Bloomberg.
Saham China Shipping Container Lines Co turun 1,3%, bursa India Sensex mencetak pelemahan terpanjangnya dalam 15 bulan, Paradise Co anjlok paling tajamsejak 2008.