Bisnis.com, JAKARTA--Untuk meminimalisasi risiko, penerbitan medium term notes dinilai menjadi salah satu strategi pencarian dana paling tepat saat ini.
Head of Investment PT AAA Asset Management Siswa Rizali mengatakan masing-masing emiten mempunyai pertimbangan sendiri dalam mencari cara untuk membiayai proyek yang disiapkan.
Pinjaman dengan bank biasanya menjadi alternatif yang sering digunakan karena sudah memiliki komitmen jangka panjang di antara kedua belah pihak.
“Kalau melihat kondisi yang ada saat ini, menurut saya menerbitkan MTN lebih baik karena berlaku dalam jangka pendek dibanding dengan obligasi. Tapi ya mau tidak mau harus bisa memberikan kupon yang lebih tinggi,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (13/1/2015).
Sedangkan untuk obligasi, sambung dia, terdapat risiko lebih besar karena memiliki tenor lebih panjang.
Ketika emiten tersebut gagal mengeksekusi proyek yang dimaksud, terdapat beban untuk membayar kupon yang sudah terbit.