Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Eropa sedikit berubah, mengakhiri penurunan sebelumnya, pada saat Indeks ASE Yunani turun karena warga negara itu menghadapi pemilu lebih awal setelah Perdana Menteri Antonis Samaras gagal untuk ketiga kalinya mendapatkan cukup dukungan sebagai calon presiden.
Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,1% ke level 344,27 pada penutupan perdagangan di London, Senin (29/12/2014), setelah jatuh sebanyak 0,8%.
Di sisi lain, indeks Yunani turun 3,9% dan terbesar di antara 18 pasar barat-Eropa. Retret memicu penurunan indeks ekuitas acuan di Spanyol dan Italia.
"Ini adalah berita buruk bagi Yunani dan zona euro," kata Raimund Saxinger, yang membantu mengawasi US$22 miliar sebagai fund manager di Frankfurt-Trust Investment GmbH, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (30/12/2014).
"Hal berikutnya yang harus diperhatikan adalah bagaimana kampanye dan pemilu akan berkembang selama beberapa pekan ke depan."
Sepanjang bulan ini, indeks Stoxx 600 turun 0,9%, pada kecepatan penurunan pertama sejak Desember 2008, sedangkan ASE ditutup pada level terendah sejak Juli 2013.
Dalam pemungutan suara ketiga dan terakhir, Samaras gagal mendapatkan suara yang cukup untuk mendukung calon presiden, Stavros Dimas.