Bisnis.com, JAKARTA– Harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di Bursa Malaysia pada awal perdagangan Rabu (19/11/2014) bergerak menguat.
Perdagangan CPO untuk kontrak Desember 2014 di Bursa Malaysia, seperti tercatat di Bloomberg, pada pembukaan perdagangan hari ini berada pada level 2.239 ringgit Malaysia per ton.
Harga tersebut sudah menguat 0,4% dibandingkan dengan penutupan pada Selasa (18/11/2014) yang melejit 1% ke 2.230 ringgit/ton.
Pada pukul 10:33 WIB atau sekitar 11:33 waktu Kuala Lumpur, harga CPO belum beranjak. Sampai dengan waktu tersebut, CPO bergerak di kisaran harga 2.239-2.240 ringgit/ton.
“Berlanjutnya pelemahan Ringgit Malaysia juga dapat mendongkrak ekspor palm oil Malaysia. Ini mungkin masih bisa memberikan sentimen positif untuk palm oil,“ kataZulfirman Basir, analis PT Monex Investindo Futures, dalam riset yang diterima Bisnis, Rabu (19/11/2014).
Outlook palm oil cukup netral, dimana palm oil dapat alami penguatan dengan target kenaikan 2.285 ringgit/ton dan stop-loss 2.220 ringgit/ton. Palm oil mungkin akan diperdagangkan di kisaran 2.225-2.285 ringgit/ton untuk hari ini.
Pergerakan Harga CPO*
Waktu | Ringgit Malaysia/Ton | Persentase Perubahan |
19/11 (10.33 WIB) | 2.239 | +0,4% |
18/11 | 2.230 | +1% |
17/11 | 2.208 | +0,91% |
14/11 | 2.188 | -1,49% |
13/11 | 2.221 | -1,02% |
*Kontrak Desember 2014
Sumber: Bloomberg 2014