Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan tambang PT Harum Energy Tbk. membukukan kemerosotan laba bersih hingga US17,13 juta atau setara dengan Rp205,56 miliar pada kuartal III/2014.
Ray Antonio Gunara, Direktur Utama Harum Energy, mengumumkan kinerja perseroan dalam laporan keuangan, Jumat (31/10/2014). Harum Energy meraup laba bersih senilai US$19,15 juta, anjlok 47,21% dari periode yang sama tahun sebelumnya US$36,29 juta.
Emiten berkode saham HRUM tersebut meraup pendapatan US$368,88 juta, anjlok tajam dari sebelumnya US$666,88 juta. Laba kotor juga demikian, anjlok menjadi Rp67,48 miliar dari Rp140,42 juta.
Laba bersih periode berjalan yang dibukukan HRUM tercatat merosot menjadi US$20,89 juta dari sebelumnya US$43,38 juta. Jumlah aset per 30 September 2014 mencapai US$448,95 juta dari sebelunya US$480,62 juta.