Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SURAT UTANG NEGARA: Transaksi Turun 43,18%, FR0071 Teraktif

Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 43,18% pada perdagangan Rabu (15/10/2014).
Memantau layar surat utang negara/Bisnis
Memantau layar surat utang negara/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah terpantau turun 43,18% pada perdagangan Rabu (15/10/2014).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Kamis (16/10/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp14,58 triliun, dari transaksi sebelumnya Rp25,66 triliun.

Namun, jumlah tersebut juga di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,35 triliun. Adapun obligasi tenor jangka pendek di bawah 5 tahun yang paling diburu.

Obligasi seri FR0071 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp2,91 triliun.

Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0069 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,38 triliun.

Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri SR006 dengan volume transaksi Rp1,89 triliun.

Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Rabu (15/10/2014)

Seri Obligasi

Yield

(%)

Volume

(Rp. miliar)

Jatuh Tempo

FR0071

8,6

2.908,49

15 Maret 2029

FR0069

8,05

2.375,71

15 April 2019

SR006

8,01

1.891,68

5 Maret 2017

FR0070

8,19

1.434,06

15 Maret 2024

FR0067

9,04

861,82

15 Februari 2044

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper