Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (6/10/2014) berada di kisaran support4.930-4.850, dan resisten 5.025-5.125-5.196.
“Menunggu IHSG rebound kembali,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan koreksi IHSG pada akhir pekan, akibat efek pelemahan regional diharapkan akan tertahan oleh aksi bargain hunting pelaku pasar.
“Rekomen buy di beberapa saham big cap dan lapis dua pilihan untuk kontinuasi kenaikan hingga 5.025,” kata Yuganur .
HD Capital mengemukakan ada 4 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
- Perusahaan Gas (PGAS)
BUY. PE 2014 15,3x, PBV 4,5x, ROE 28,4%. Trading target Rp5.950
Koreksi mendadak akibat efek pelemahan regional telah mengundang bargain hunters kembali untuk melakukan aksi beli cukup agresif. Rekomen melakukan positioning buy untuk mengembalikan emiten distributor gas dan operator BUMN ini ke jalur yang lebih positif
Entry (1) Rp5.725. Entry (2) Rp5.675. Cut loss point Rp5.625
- Bank BNI (BBNI)
PE 2014 10,1x, PBV 1,8x, ROE 17,7%. BUY. Trading target Rp5.550
Kami melihat proses koreksi dalam emiten perbankan big cap BUMN ini, tidak berpengaruh banyak dalam medium uptrend sehingga proses kembali dari untuk reli dari daerah jenuh jual harian akan makin mudah
Entry (1) Rp5.275. Entry (2) Rp5.225. Cut loss point Rp5.175
- Telkom (TLKM)
PE 2014 18x, PBV 3,5x, ROE 19,7%. Trading target Rp2.850
Walaupun sempat terimbas aksi jual namun penurunan dalam emiten big cap telekomunikasi BUMN ini, masih dalam batasan medium uptrend yang berlaku. Rekomen positioning buying secara moderat untuk kembalinya momentum positif
Entry (1) Rp2.750. Entry (2) Rp2.675. Cut loss point Rp2.625
- Tambang Batubara (PTBA)
PE 2014 12,8x, PBV 3,8x, ROE 29,9%. BUY. Trading target Rp13.150
Koreksi di emiten pertambangan batubara BUMN ini, masih di ambang batas support medium term uptrend sehingga potensi untuk rebound cukup besar, rekomen akumulasi secara moderat
Entry (1) Rp12.750. Entry (2) Rp12.675. Cut loss point Rp12.575