Bisnis.com, JAKARTA — Volume transaksi obligasi pemerintah tercatat turun 32,35% pada perdagangan Kamis (12/6/2014).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Jumat (13/6/2014), volume transaksi obligasi pemerintah kemarin tercatat Rp11,52 triliun, naik dari transaksi sebelumnya Rp17,03 triliun.
Jumlah tersebut juga di atas rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp10,22 triliun. Adapun obligasi tenor jangka menengah antara 5-15 tahun yang paling diburu.
Obligasi seri FR0059 tercatat menjadi obligasi pemerintah teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp3,22 triliun.
Selanjutnya, obligasi pemerintah seri FR0069 menempati peringkat kedua teraktif dengan volume transaksi Rp2,06 triliun.
Dan posisi ketiga teraktif ditempati oleh obligasi pemerintah seri FR0070 dengan volume transaksi Rp1,76 triliun.
Berikut rincian obligasi pemerintah teraktif untuk perdagangan Kamis (12/6/2014)
Seri Obligasi | Yield (%) | Volume (Rp. miliar) | Jatuh Tempo |
FR0059 | 8,41 | 3.215,58 | 15 Mei 2027 |
FR0069 | 7,62 | 2.062,05 | 15 April 2019 |
FR0070 | 7,99 | 1.762,94 | 15 Maret 2024 |
FR0068 | 8,37 | 807,5 | 15 Maret 2034 |
VR0020 | 6,26 | 740 | 25 April 2015 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2014