Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA EMAS Diperkirakan Melemah ke US$1.150/Ounce

Harga emas diperkirakan mengalami penurunan dalam 12 bulan mendatang dari US$1.284 per troy ounce menjadi US$1.150 per troy ounce.
Pengaruh China cukup signifikan /bisnis.com
Pengaruh China cukup signifikan /bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--Harga emas diperkirakan akan mengalami penurunan dalam 12 bulan mendatang dari US$1.284 per troy ounce menjadi US$1.150 per troy ounce.

Demikian prediksi Head Content & Research Wealth Management Singapore-OCBC Bank Vasu Menon dalam acara OCBC NISP Wealth Panel di Jakarta, Selasa (20/5/2014). Menurutnya, penurunan harga emas tersebut sebagai imbas dari pengaruh tapering dan penguatan mata uang US$.

Vasu mengatakan meski dalam 4 bulan terakhir harga komoditas cenderung menunjukkan peningkatan, tapi ia memprediksi hal tersebut tak akan bertahan lama. Dia menuturkan salah satu negara yang sangat mempengaruhi harga komoditas adalah China.

“Namun, pertumbuhan ekonomi China diperkirakan akan menurun dari 7,7% pada 2013 menjadi 7% pada 2014, dan [menjadi] 6% di 2015,” ujarnya. Dia menambahkan, dengan penurunan pertumbuhan ekonomi negara tersebut, memberikan pengaruh negatif terhadap harga komoditas.

Selain itu, selama ini gejala yang timbul yaitu ketika nilai mata uang US$ menguat, maka harga komoditas akan melemah. “Sehingga ketika tapering menyebabkan nilai mata uang US$ menguat, justru menekan harga komoditas,” tutur Vasu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper