Bisnis.com, JAKARTA - Pada perdagangan hari ini, IHSG diprediksi kembali bergerak terkoreksi, dengan kisaran pergerakan 4.940-5.020.
Kemarin, IHSG dibuka melejit 1% tetapi ditutup melemah 16,57 poin atau 0,33% ke level 5.014,99 setelah sempat turun 0,88%. Kejelasan mengenai capres dan cawapres dari partai politik menghentikan spekulasi dan meredam penguatan IHSG.
Jokowi-JK effect tidak lagi kembali dirasakan pada detik-detik deklarasi karena Gerinda diprediksi memiliki jumlah suara yang lebih banyak setelah bergabungnya Golkar ke kubu Gerindra. Namun, Investor asing tetap mencatatkan net buy sebesar Rp2.4 triliun pada perdagangan kemarin.
Indeks saham di Asia turun, dipimpin oleh indeks saham di China dan Australia seiring dengan kekhawatiran atas perlambatan ekonomi China, mengalahkan sentimen positif dari kenaikan indeks saham di Wall Street pada Jumat pekan lalu.
Data coore macinery orders Maret yang melonjak 19,1% dari bulan sebelumnya, merupakan tanda bahwa pelaku usaha di Jepang memandang investasi usaha akan semakin menggeliat.
Sentimen akan datang dari Jepang yang akan merilis data indeks aktivitas industri yang diekspetasi membaik menjadi 1,6% dari sebelumnya -1,1%. Sentimen tersebut diduga dapat menjadi sentimen positif bagi Jepang. Minimnya sentimen global yang mempengaruhi bursa Indonesia membuat sentimen politik menyambut pilpres mendatang menjadi pengaruh utama.
RELIANCE SECURITIES: IHSG Bakal Bergerak di Level 4.940-5.020
Pada perdagangan hari ini, IHSG diprediksi kembali bergerak terkoreksi, dengan kisaran pergerakan 4.940-5.020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
9 jam yang lalu
Ada yang Kembali Mulai Tambah Saham Telkom (TLKM)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
52 menit yang lalu
'Tangan Dingin' Dirut Baru Garuda Indonesia GIAA Membenahi Kinerja
9 jam yang lalu
Ada yang Kembali Mulai Tambah Saham Telkom (TLKM)
10 jam yang lalu