Bisnis.com, JAKARTA-- Bursa Amerika Serikat melemah sehingga membuat indeks Standard & Poor 500 pekan ini jatuh ke level terburuk sejak 2012.
Sementara itu, di tengah hasil yang mengecewakan tersebut JPMorgan Chase & Co. masuk dan tampaknya memberikan tanda bahwa pasar akan naik, seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (12/4/2014).
Selain itu, obligasi bertenor 10 tahun (US Treasury) kehilangan 3 basis poin (bps) menjadi 2,62%, sementara yield 30 tahun mencapai titik terendah dalam sembilan bulan. Sepanjang 5 hari terakhir, dolar terhempas karena risk appetite investor yang menyusut di tengah penurunan ekuitas global.
JPMorgan, bank besar pertama juga melaporkan terjadi, penurunan terbesar sejak 2012, turun 3,7% setelah laba tenggelam dan pendapatan lebih rendah dari perdagangan fixed-income dan hipotik.
Kendati demikian, kepercayaan konsumen telah naik pada bulan April ke level tertinggi sejak Juli. Indeks harga produsen China turun 2,3% pada Maret, menambah tanda-tanda melemahnya permintaan setelah data kemarin menunjukkan menyusut perdagangan.