Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arwana Citramulia (ARNA) Bidik Pendapatan Rp1,7 Triliun

Arwana Citramulia (ARNA) Bidik Pendapatan Rp1,7 Triliun
/arwanacitra.com
/arwanacitra.com

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen keramik PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) menargetkan pendapatan sebesar Rp1,7 triliun pada tahun ini atau naik 22% dibandingkan dengan realisasi tahun lalu, Rp1,4 triliun.

Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Arwana, Rudy Sujanto mengatakan proyeksi pertumbuhan pendapatan itu ditopang oleh meningkatnya penjualan keramik sebesar 14% menjadi 44,5 juta meter persegi.

Menurutnya, meski dibayangi oleh menurunnya minat pembangunan properti akibat meningkatnya tingkat suku bunga, permintaan produk keramik diprediksi tetap akan tumbuh sepanjang tahun ini.

 

“Kami fokus memasarkan produk ke daerah kabupaten/kota karena mayoritas produk kami menyasar kalangan menengah ke bawah,” katanya kepada Bisnis .

 

Dia menjelaskan pertumbuhan penjualan itu akan disumbang dari produksi pabrik keramik baru yang berlokasi di Indralaya, Ogan Ilir, Sumatra Selatan.

Pabrik yang baru beroperasi pada September 2013 itu akan beroperasi maksimal pada tahun ini dengan kapasitas produksi 8 juta meter persegi per tahun.

“Setiap pabrik yang baru beroperasi, Arwana terus tingkatkan utilitas pabriknya mendekati 100%".

Bahkan, kata Rudy, salah satu penopang terbesar pertumbuhan pendapatan tahun lalu adalah utilitas produksi empat pabrik yang dimiliki perseroan mencapai 103%, padahal tahun sebelumnya hanya 100%.

“Kami akan pertahankan utilitas pabrik tetap tinggi untuk efisiensi biaya operasional Arwana,” tuturnya.

Sementara itu, perseroan memproyeksikan laba bersih di kisaran Rp296,3 miliar hingga Rp305,7 miliar pada tahun ini atau naik 26%-30% dari realisasi 2013 sebesar Rp235,16 miliar.

Dia menjelaskan target pendapatan dan laba bersih yang ditetapkan perseroan itu merupakan target konservatif. Sebab, Arwana menggunakan asumsi kurs rupiah sebesar Rp12.216 per dolar AS, sesuai dengan penutupan perdagangan 31 Desember 2013.

“Itu termasuk opsi terjelek dari kami. Bila nantinya rupiah terus menguat, ya berarti kinerja kami akan lebih tinggi dari target kami sekarang,” tegasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor : Yusran Yunus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper