Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Asia melemah, setelah data manufaktur China yang melambat menambah kekhawatiran terhadap pemulihan ekonomi global.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% ke level 134,18 pada Senin (3/2/2014) pukul 09.01 waktu Tokyo atau pukul 07.01 WIB.
“Pertanyaan saat ini adalah seberapa besar kerusakan yang telah terjadi dan pasar modal masih tertekan,” ujar Stewart Richardson, Chief Investment Officer RMG Wealth Management LLP, seperti dikutip Bloomberg, Senin (3/2/2014).
Indeks Jepang Topix turun 0,6%, Kospi di Korea Selatan turun 0,6%. Indeks Australia S&P/ASX 200 dan Selandia Baru NZX 50 turun 0,2%. Sementara itu bursa China, Hong Kong, Malaysia, Taiwan dan Vietnam libur.