Bisnis.com, JAKARTA—Setelah rencana untuk melakukan penawaran umum terbatas (right issue) disetujui mayoritas pemegang saham, PT MNC Land Tbk. (KPIG) menargetkan penaikan pendapatan hingga 54,04% menjadi Rp895 miliar pada tahun ini.
Dipa Simatupang, Direktur Keuangan MNC Land, mengatakan, sepanjang 2013, pihaknya mampu membukukan pendapatan sebesar Rp581 miliar. Dari pendapatan tersebut, MNC Land mencetak laba bersih sebesar Rp368 miliar.
“Kami optimistis dapat mencapai target, karena bakal ada penaikan kontribusi pendapatan berkelanjutan [recurring income], dan proyek baru yang dijual,” ujarnya usai rapat umum pemegang saham (RUPS) di Jakarta, Selasa (28/1/2014).
Dia mengungkapkan, pendapatan pada tahun lalu seluruhnya berasal dari recurring income. Sementara pada tahun ini, pihaknya bakal menambah kontribusi recurring income, dan membangun proyek yang bakal dijual.
“Kami akan membangun One East Residences, proyek apartment di Surabaya, yang akan disewakan dan dijual,” ungkapnya.
Dirinya membeberkan, nantinya luas bangunan One East Residences bakal seluas 76.000 meter persegi setinggi 33 lantai, dan didirikan di atas 5.000 meter persegi.
Dipa menuturkan, nantinya untuk porsi yang dijual, setiap meter persegi lahan dibanderol Rp21 juta. Nantinya sekitar 287 unit bakal di jual, dan 144 unit akan disewakan.
“Pada tahun ini, kami targetkan non-recurring income dapat berkontribusi 16% terhadap total pendapatan,” tuturnya.
Sementara, recurring income juga bakal terus digenjot, apalagi setelah rencana Penawaran Umum Terbatas III (PUT III) disetujui mayoritas pemegang saham. Nantinya, mayoritas dari hasil raupan PUT III tersebut bakal digunakan untuk mengakuisisi perusahaan lain.
Daniel Yuwono, Direktur MNC Land, mengatakan, setelah disetujui pemegang saham mayoritas, pihaknya bakal segera melancarkan aksi korporasi dengan mengakuisisi 55,91% saham PT Bali Nirwana Resort dari PT Pratama Prima Investasi.
“Targetnya sesegera mungkin, kalau bisa kuartal I tahun ini bakal segera kami tuntaskan akuisisi BNR tersebut,” ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Dia mengatakan target raupan PUT III sebesar Rp2,22 triliun. Dari total dana yang bakal diraup tersebut, rencananya sebesar Rp956,02 miliar bakal digunakan untuk membeli 55,91% saham Bali Nirwana. Sementara sebesar Rp600 miliar untuk akuisisi lahan, dan sisanya Rp658,05 miliar akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Dipa menjelaskan, setelah akuisisi tersebut selesai, pihaknya berharap Bali Nirwana dapat memberikan kontribusi sebesar 24% terhadap total pendapatan MNC Land. Lebih lanjut, dirinya menyatakan telah menyiapkan beberapa aksi dengan menyiapkan total belanja modal hingga Rp3 triliun.
“Untuk belanja modal diluar akuisisi Bali Nirwana dan pembangunan proyek di Lido, kami perkirakan sebesar Rp1 triliun,” bebernya.
