Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Tertekan di Rp12.169/US$ Jelang Penutupan Perdagangan

Menjelang penutupan perdagangan Kamis (23/1/2014), nilai tukar rupiah terpantau masih terdepresiasi 0,21% ke level Rp12.169 per dolar AS pada pukul 14.15 WIB.
Dolas AS/Bisnis.com
Dolas AS/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Menjelang penutupan perdagangan Kamis (23/1/2014), nilai tukar rupiah terpantau masih terdepresiasi terhadap dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah melemah 0,21% ke level Rp12.169 per dolar AS pada pukul 14.15 WIB.

Pagi ini, rupiah juga sudah dibuka melemah 0,09% ke level Rp12.145 per dolar AS dibandingkan dengan penutupan kemarin pada level Rp12.134 per dolar AS. Selanjutnya, pada pukul 09.09 WIB rupiah melemah 0,21% ke level Rp12.168 per dolar AS.

Pelemahan rupiah pagi ini terjadi saat dolar AS ditransaksikan menguat terhadap sebagian besar mata uang di Asia-Pasifik.

Nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia-Pasifik Kamis (23/1/2014)

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

$ Australia

0,88

+0,80%

14:42:41

$ Selandia Baru

0,83

+0,40%

14:45:14

Yen

104,23

-0,28%

14:42:29

$Hong Kong

7,75

+0,01%

14:40:28

$Singapura

1,28

+0,31%

14:40:43

$Taiwan

30,22

-0,06%

14:38:28

Won

1.073,79

+0,60%

00:59:59

Peso

45,3

+0,21%

14:43:00

Rupiah

12.169

+0,21%

14:15:20

Rupee

61,98

+0,24%

14:45:25

Yuan

6,05

+0,02%

14:40:50

Ringgit

3,33

+0,34%

14:43:32

Baht

32,97

+0,15%

14:42:23

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper