Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks BEI (6/1): IHSG Ditutup Anjlok 1,29%, 229 Saham Melemah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup anjlok 1,29% ke level 4.202,81 pada perdagangan Senin (6/1/2014), seiring penurunan 229 saham.
Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com
Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup anjlok 1,29% ke level 4.202,81 pada perdagangan Senin (6/1/2014).

Pada awal perdagangan, indeks sempat dibuka naik 0,05%. Namun, penguatan itu tidak berlangsung lama. Pada pukul 09.01 WIB, indeks telah menunjukkan pelemahannya.

Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 4.188,38-4.263,62. Dari 484 saham yang diperdagangkan, sebanyak 64 saham menguat, 229 saham melemah, dan 191 saham stagnan.

Delapan dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor pertambangan 3,39%. Adapun satu-satunya sektor yang menguat adalah sektor aneka industri 1,21%.

Indeks Bisnis 27 juga melemah 1,44% ke level 355,14. Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah 0,01% ke Rp12.181.

Seperti diketahui, perubahan jumlah lot saham dan fraksi harga dari Bursa Efek Indonesia baru mulai efektif pada hari ini. Jumlah 1 lot saham berubah dari 500 saham menjadi hanya 100 saham, sedangkan fraksi dan kelompok harga disederhanakan dari 5 kelompok menjadi 3 kelompok.

Saham-saham penekan IHSG:

BBRI

-3,1%

TLKM

-2,12%

PGAS

-3,63%

BBCA

-1,32%

Saham-saham pendorong IHSG:

ASII

+1,11%

UNVR

+0,75%

INTP

+1,75%

AMRT

+4,6%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper