JAKARTA-- Perusahaan efek PT Panin Sekuritas Tbk akan menangani emisi obligasi senilai Rp500 miliar pada semester pertama tahun ini.
Presiden Direktur Panin Sekuritas Handrata Sadeli mengatakan emiten yang akan menerbitkan surat utang tersebut bergerak di bidang properti.
"Kami sedang menangani penjaminan emisi obligasi properti dengan nilai Rp300 miliar hingga Rp500 miliar," ujarnya Rabu (30/1).
Perusahaan tersebut, lanjutnya, menggunakan laporan keuangan Desember sehingga diharapkan paling lambat dapat menerbitkan obligasi sebelum tengah tahun ini.
Namun, dia belum dapat menjelaskan lebih lanjut secara rinci karena masih dalam proses.
Handrata menjelaskan prospek penerbitan saham maupun obligasi tahun ini lebih baik seiring dengan pulihnya kondisi global.
"Tahun lalu kurang bagus untuk pendanaan. Tahun ini problem Eropa dan AS sudah mulai pulih," ucapnya.
Meskipun demikian, dia melihat tantangan inflasi tahun ini yang naik seiring dengan peningkatan tarif dasar listrik dan upah minimum propinsi.
Walau ada tantangan tersebut, dia yakin akan bertahan dan tidak memengaruhi penjaminan emisi.
Perusahaan sekuritas tercatat di bursa saham ini sejauh ini masih mengandalkan pendapatan dari perantara perdagangan efek dan pengelolaan aset.
"Bisnis penjaminan kami masih kecil sekitar 5%, terbesar dari brokerage dan pengelolaan aset," katanya.
Anak usaha di bidang pengelolaan aset yang sudah terpisah sejak sekitar 1,5 tahun lalu bernama PT Panin Asset Management dan berkontribusi 50% terhadap pendapatan tahun lalu.
(Faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
