IHSG BEI: Indeks Saham Akhir Pekan Kembali Cetak Rekor Baru

JAKARTA--Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor baru dengan penguatan sebesar 67,10 poin atau 1,53% ke level 4.465,48.

Di pihak lain, nilai tukar rupiah justru melemah terhadap dollar AS sebesar Rp178 atau 1,84% ke level Rp9.828/US$ setelah sempat menguat pada penutupan sesi I.

IHSG sepanjang hari ini, Jumat (18/1/2013) ditransaksikan pada kisaran 4.405,54-4.465,48.

Pergerakan IHSG hari ini sejalan dengan pergerakan mayoritas bursa Asia yang ditutup di zona hijau.

Penguatan IHSG hari ini ditopang oleh semua sektor yang bergerak positif yang dipimpin oleh sektor aneka industri dan manufaktur masing-masing 3,14% dan 2,1%.

Total frekuensi perdagangan sepanjang hari ini mencapai 144.897 kali dengan 4 miliar lot saham senilai Rp5,2 triliun. Sebanyak 136 saham menguat, 89 saham melemah, 98 saham stagnan, dan 132 saham tak diperdagangkan.

Berikut data pasar selengkapnya:

Saham penggerak:
* PT Sugih Energy Tbk  (SUGI) +7,35% ke Rp365
* PT Cahaya Kalbar Tbk (CEKA) +6,67% ke Rp1.600
* PT Jakarta Kyoe Steel Works Tbk  (JKSW) +6,32% ke Rp101

Saham pembeban:
* PT Kokoh Inti Arebama Tbk (KOIN) -11,67% ke Rp265
* PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (SOBI) -10,83% ke Rp1.070
* PT Voksel Electric Tbk  (VOKS) -10% ke Rp900
 
Penutupan bursa regional:
* Hang Seng +1,12% ke 23.601,78
* KOSPI Korea Selatan +0,69% ke 1.987,85
* ASX 200 Australia +0,31% ke 4.771,23
* Nikkei 225 +2,86% ke 10.913,30. (msb)