Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MOODY'S: Peringkat Bakrie Plantations naik jika lunasi obligasi 15 Juli

JAKARTA: Lembaga pemeringkat Moody’s Investor Service memberi sinyal akan meningkatkan rating PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk  dan anak usaha bila obligasi senilai US$150 juta dilunasi tepat waktu pada 15 Juli.Alan Green, VP Senior Credit

JAKARTA: Lembaga pemeringkat Moody’s Investor Service memberi sinyal akan meningkatkan rating PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk  dan anak usaha bila obligasi senilai US$150 juta dilunasi tepat waktu pada 15 Juli.Alan Green, VP Senior Credit Officer Moody’s, mengindikasikan akan meningkatkan rating korporasi setelah obligasi Agri International Resources Pte Ltd dilunasi tepat waktu setelah upaya refinancing oleh induk usaha.“Setelah dikonfirmasi, refinancing dan pembayaran obligasi tersebut dapat mengangkat rating dua korporasi tersebut,” ujarnya dalam rilis yang terbit Rabu (11/7).Meski demikian, Moody’s menilai kinerja aset hilir oleokimia dan pengilangan masih mengecewakan karena imbal hasil perkebunan Bakrie Sumatera Plantations (UNSP) masih lemah dibandingkan perusahaan lain dalam industri sehingga memberatkan peningkatan rating.Kinerja tersebut, menurut Moody’s, dinilai mendapat nafas baru setelah adanya pergantian pejabat senior dalam manajemen.“Berdasarkan prospek baik dari sektor minyak sawit, pembayaran kembali obligasi itu akan menjadi langkah pertama yang dapat memulihkan rating BSP,” ujar Green.Moody’s mencatat hal yang menjadi kendala dalam pelunasan adalah persyaratan ketat dan jadwal amortisasi yang berat dari utang Domba Mas dan refinancing obligasi BSP tahun lalu.“Namun, berdasarkan persyaratan dari refinancing obligasi Agri, ada risiko beban jasa utang dapat menghapus kabar baik pemulihan rating BSP,” ujar Greene, yang juga menjabat sebagai Lead Analyst untuk BSP.Bila obligasi Agri tidak mengalami gagal bayar, Moody’s akan kembali mempertimbangkan rating BSP menurut profil keuangan dan kinerja operasi kelompok usaha tersebut setelah pembayaran utang.Bakrie Sumatera Plantations adalah emiten perkebunan yang sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dengan kode UNSP. Wilayah operasi perusahaan yang tergabung dalam Grup Bakrie itu adalah di Sumatra dengan jumlah area tanam 19.000 hektare untuk karet dan 107.000 hektare untuk sawit. Wilayah tanam tersebut sudah termasuk 32.000 hektare milik Agri.Pemegang saham mayoritas adalah PT Bakrie & Brothers dengan kepemilikan 27,4%. Pada 2010, perusahaan tersebut mengakuisisi Domba Mas yang bergerak di bidang bisnis hilir oleokimia senilai US$440 juta.(faa)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper