JAKARTA: PT Kobexindo Tractors hari ini (5/7) resmi mencatatkab saham perdana sejumlah 272,5 juta lembar pada harga Rp400 per unit.Jumlah saham yang dilepas tersebut setara dengan 12% ekuitas emiten berkode KOBX ini setelah mengalami revisi dari 30% atau 858 juta lembar saham.Pada awal perdagangan, saham perusahaan yang bergerak di bidang penjualan dan penyewaan alat-alat berat ini mengalami kenaikan ke Rp465, atau naik 16,5% dari harga perdana.Presiden Direktur Kobexindo Humas Soputro mengatakan revisi besaran saham tersebut sesuai dengan kondisi pasar global saat ini yang belum kondusif.Meski demikian, perseroan tetap optimistis dapat mencapai pertumbuhan laba bersih sebesar 50% tahun ini atau setara dengan Rp123 miliar.Dia mengatakan dengan adanya revisi besaran saham IPO akan memangkas target perolehan dana perseroan. Rencana awal perseroan akan melepas saham sebesar 30% dengan perolehan dana mencapai Rp500 miliar maka dengan adanya revisi, target perolehan dana hanya sebesar Rp109 miliar. Adapun harga saham IPO dipatok sebesar Rp 400 per lembar saham."Alokasi dana IPO kami fokuskan untuk modal kerja 70% dan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar 30%. Untuk pembayaran utang masih kami tunda," ujarnya, Rabu (27/6).Humas menuturkan besaran capex senilai 30% dari hasil IPO atau senilai Rp30 miliar itu menyusut dari rencana awal yang dipatok Rp120 miliar.Pengurangan capex tersebut, lanjutnya, sejalan dengan target revenue perseroan."Jika sebelumnya revenue ditargetkan Rp2 triliun hingga akhir tahun, mungkin terkoreksi menjadi Rp1,6 triliun. Hingga Maret revenue perseroan tercatat Rp445 miliar," jelasnya.Perseroan menunjuk Mandiri Sekuritas, Lautandhana, dan Valbury Asia Securities sebagai penjamin emisi. Hingga akhir tahun, perseroan menargetkan penjualan 1100 unit alat berat. Adapun selama kuartal I tahun ini, perseroan telah menjual 302 unit.Sejalan dengan itu, Humas mengaku optimis dapat memberikan laba per saham sebesar Rp54,2 kepada para investor.KOBE menjual dan menyewakan alat-alat berat yang diambil dari produsen luar negeri. Beberapa merk alat-alat berat yang dipegang KOBE adalah Doosan (Korea Selatan), Daewoo (Korea Selatan), NHL (Tiongkok), dan Jungheinrich (Jerman).Seperti diberitakan sebelumnya, pada 2011 Kobexindo mencatatkan laba bersih sebesar Rp79,9 miliar. Adapun perolehan pendapatan bersih perseroan tahun lalu tercatat mencapai Rp1,3 triliun atau naik dibandingkan perolehan pada 2010 sebesar Rp741,7 miliar.(api)
IPO PERDANA: KOBX naik 16,5% di awal listing
JAKARTA: PT Kobexindo Tractors hari ini (5/7) resmi mencatatkab saham perdana sejumlah 272,5 juta lembar pada harga Rp400 per unit.Jumlah saham yang dilepas tersebut setara dengan 12% ekuitas emiten berkode KOBX ini setelah mengalami revisi dari 30%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Nurul Hidayat
Editor : Lingga Sukatma Wiangga
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Target Harga dan Prospek PGAS Jelang 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
20 menit yang lalu
Indeks Bisnis-27 Ditutup Menghijau, Saham HEAL dan BRPT Paling Cuan
1 jam yang lalu
Target Harga dan Prospek PGAS Jelang 2025
1 jam yang lalu
IHSG Perlahan Rebound, Santa Claus Rally Sudah Mulai?
1 jam yang lalu