Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

WALL STREET: Indeks rontok, hapuskan gain 2012

NEW YORK: Bursa AS jatuh di pekan ketiganya, menenggelamkan kehilangan terpanjang indeks Standard & Poor 500 sejak Agustus, di tengah kekhawatiran global terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia dan Yunani yang akan keluar dari zona euro. 

NEW YORK: Bursa AS jatuh di pekan ketiganya, menenggelamkan kehilangan terpanjang indeks Standard & Poor 500 sejak Agustus, di tengah kekhawatiran global terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia dan Yunani yang akan keluar dari zona euro. 

Sepuluh sektor yang diperdagangkan S&P jatuh. Sektor finansial dan perusahaan bahan mentah terpental 6,5% setelah pemegang saham JP Morgan Chase & Co kehilangan US$2 miliar dalam perdagangan indeks dolar untuk mengurangi rally panjang di harga komoditas.

 

J.C. Penney Co dan Abercrombie & Fitch Co tertekan 23% setelah melaporkan kinerja penjualannya yang meleset dari estimasi. Facebook Inc merangkak 0,6% dalam debut perdagangannya, menghapus 18% rally. 

Indeks S&P 500 rontok 4,3% ke level 1.295,22, penurunan terbesar sejak November. Indeks tenggelam 7,7% dalam tiga pekan ini, menekan gain sepanjang 2012 sebanyak 3%. Indeks Dow Jones Industrial Average terpeleset 451,22 poin atau 3,5% ke level 12.369,38. Nasdaq Composite Index kehilangan 5,3%, yang terbesar sejak September, ke level 2.778,79. 

"Bursa terpukul oleh Yunani," ungkap John Kattar, chief investment officer di Eastern Investment Advisors yang berbasis di Boston yang mengelola US$1,7 miliar, dalam wawancara melalui telepon. (Bloomberg/arh)

 

 

BERITA MARKET PILIHAN REDAKSI:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper