Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan Inarno Djayadi (mantan komisaris BEI) sebagai direktur utama Bursa Efek Indonesia yang baru untuk periode 2018-2021 menggantikan Tito Sulistio.
Keputusan tersebut tercantum dalam surat resmi OJK nomor S-74/D.04/2018 tentang Penetapan Calon Anggota Direksi PT Bursa Efek Indonesia Masa Jabatan 2018 s.d. 2021. Surat tersebut tertanggal Jumat, 22 Juni 2018.
Bersama Inarno, jajaran pengurus yang baru Bursa Efek Indonesia yakni:
Direktur Penilaian Perusahaan: IGD N. Yetna Setia
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa: Laksono Widito Widodo
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Kristian Sihar Manullang
Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko: Fithri Hadi
Direktur Pengembangan: Hasan Fawzi
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia: Risa Effenita Rustam
Dalam surat tersebut diungkapkan bahwa susunan anggota direksi BEI tersebut baru akan efektif setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) BEI. RUPS BEi akan digelar pada 29 Juni 2018 pekan depan.