Bisnis.com, JAKARTA - Laju IHSG pasca May Day diprediksi bakal lanjutkan kenaikan, menyusul peningkatan tajam yang terjadi pada pergerakan Indeks kemarin.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5952.122 hingga 5909.648.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada level 6021.474 hingga 6048.353. Berdasarkan indikator daily, meskipun MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif, namun Stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju ke area netral.
Terlihat pola long white opening marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan indeks saham. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa peluang bagi indeks untuk melanjutkan penguatannya masih terbuka lebar.
Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan pergerakan IHSG secara teknikal mengkonfirmasi pola bullish homing pigeon dengan menguat kembali menguji level 6000. Indikator Stochastic membentuk pola golden-cross dengan Momentum reversal indikator RSI yang mengindikasikan penguatan lanjutan pada perdagangan berikutnya.
"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak melanjutkan penguatannya dengan rentan pergerakan 5.970-6.070," tulis risetnya.
Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya AKRA, ANTM, ASRI, BBRI, BMRI, BSDE, HRUM, JPFA, LSIP, SMRA, ELSA, PTPP.