Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA 2017: Laba Bersih Kirana Megatara (KMTR) Melonjak 101,6%

Produsen karet, PT Kirana Megatara Tbk. membukukan laba bersih sebesar Rp423,17 miliar pada 2017. Raihan tersebut meningkat 101,6% secara tahunan.
Direktur Utama PT Kirana Megatara Tbk Martinus Subandi Sinarya (ketiga kanan), berbincang dengan Komisaris Utama Toddy Mizaabianto Sugoto (ketiga kiri), serta jajaran Direksi dan Komisaris Kirana Megatara, Tonny Hermawan (kiri), Daniel Tirta Kristiadi (kedua kiri), Jenny Widjaja (kedua kanan) dan Achmad Effendi (kiri) di sela paparan publik IPO Kirana Megatara, di Jakarta, Rabu (10/5)./Antara
Direktur Utama PT Kirana Megatara Tbk Martinus Subandi Sinarya (ketiga kanan), berbincang dengan Komisaris Utama Toddy Mizaabianto Sugoto (ketiga kiri), serta jajaran Direksi dan Komisaris Kirana Megatara, Tonny Hermawan (kiri), Daniel Tirta Kristiadi (kedua kiri), Jenny Widjaja (kedua kanan) dan Achmad Effendi (kiri) di sela paparan publik IPO Kirana Megatara, di Jakarta, Rabu (10/5)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Produsen karet, PT Kirana Megatara Tbk. membukukan laba bersih sebesar Rp423,17 miliar pada 2017. Raihan tersebut meningkat 101,6% secara tahunan.

Berdasarkan laporan keuangan 2017 yang dipublikasikan perseroan, Kirana Megatara mengantongi penjualan bersih senilai Rp12,1 triliun pada tahun lalu.

Penjualan emiten berkode saham KMTR ini melompat 57,42% dari raihan Rp7,69 triliun pada 2016.

Penjualan KMTR terdiri dari barang jadi karet senilai Rp12,05 triliun, bahan baku karet Rp36,06 miliar, dan sawit Rp18,06 miliar.

Tahun lalu, Kirana Megatara menjual 530.273 ton barang jadi karet atau meningkat 21,9% dari volume penjualan 2016 yang tercatat sebanyak 434.976 ton. Hingga akhir 2017, Grup Kirana Megatara memiliki komitmen penjualan dengan beberapa pelanggan sbesar 363.049 ton.

Pada 2017, perseroan membukukan beban pokok penjualan sebesar Rp10,75 triliun sehingga laba kotor yang dikantongi mencapai Rp1,35 triliun.

Adapun laba neto tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk melonjak 101,6% dari Rp209,9 miliar pada 2016 menjadi Rp423,17 miliar pada 2017.

Dari laba bersih tersebut, laba neto per saham dasar pada tahun buku 2017 mencapai Rp59,19. Laba per saham itu turun tajam dari posisi Rp321,42 pada 2016 akibat rerata tertimbang jumlah saham KMTR yang beredar melonjak signifikan dari 653,05 juta pada 2016 menjadi 7,15 miliar pada 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper