Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja ASII Tahun Ini Bakal Membaik

Kinerja PT Astra International Tbk. (ASII) pada tahun ini diperkirakan membaik seiring dengan proyeksi pertumbuhan sektor komoditas, otomotif, dan jasa keuangan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) didampingi Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (kedua kanan), Ketua Pembina Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) Johannes Loman (kanan), Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk Pongki Pamungkas (kiri) menyimak penjelasan Ketua YDBA Henry C. Widjaja tentang kain tenun hasil karya salah satu mitra binaan YDBA pada acara Seminar Makro Ekonomi YDBA di Jakarta (3/4)./JIBI-Dedi Gunawa
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) didampingi Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto (kedua kanan), Ketua Pembina Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) Johannes Loman (kanan), Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk Pongki Pamungkas (kiri) menyimak penjelasan Ketua YDBA Henry C. Widjaja tentang kain tenun hasil karya salah satu mitra binaan YDBA pada acara Seminar Makro Ekonomi YDBA di Jakarta (3/4)./JIBI-Dedi Gunawa

Bisnis.com, JAKARTA-Kinerja PT Astra International Tbk. (ASII) pada tahun ini diperkirakan membaik seiring dengan proyeksi pertumbuhan sektor komoditas, otomotif, dan jasa keuangan.

Hampir sepanjang pekan lalu, anak usaha Grup ASII seperti UNTR, AALI, ASGR, dan AUTO telah melangsungkan RUPS yang memutuskan pembagian dividen dari laba bersih. Singkatnya, kinerja mayoritas anak usaha masih menangguk untung.

Di sisi lain, pada tahun lalu, kinerja pendapatan ASII melemah 1,7%. Hal tersebut disebabkan oleh stagnasi sektor industri otomotif, komoditas, dan penurunan pada sektor keuangan grup.

Mengutip riset dari NH Korindo Sekuritas, Senin (17/4/2017), ASII diperkirakan akan mencetak pendapatan sebesar Rp195,11 triliun pada tahun ini, jauh lebih tinggi dari Rp181,08 triliun pada 2016.

Tak hanya itu, riset yang terbit pada medio April itu menyebut target harga saham ASII pada tahun ini kemungkinan menembus Rp10.200, dan harga konsensus pada level Rp9.132 per lembar. Oleh karena itu, riset yang disusun Arnold Sampeliling itu merekomendasikan beli saham ASII.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Kahfi
Editor : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper