Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA EMITEN: Waskita Bidik Pendapatan Rp35 triliun pada 2017

JAKARTA PT Waskita Karya Tbk membidik perolehan pendapatan perseroan mencapai Rp35 trilian tahun depan.
/waskita.co.id
/waskita.co.id

Bisnis.com, JAKARTA— PT Waskita Karya Tbk membidik perolehan pendapatan perseroan mencapai Rp35 trilian tahun depan.

Direktur Utama PT Waskita Karya Tbk M. Choliq mengatakan pendapatan itu akan diperoleh dengan komposisi 90% nya dari sektor konstruksi terkait pengembangan dari proyek tol, LRT, serta transmisi.

Choliq mengakui adanya kontribusi tambahan pendapatan yang akan diperoleh dari pengoperasian ruas-ruas baru. Namun dia juga mengungkapkan kontribusinya masih minim dan masih dibawah 5% terhadap keseluruhan pendapatan perseroan lantaran ruas-ruas itu baru akan beroperasi penuh akhir 2017.

“ Karena operasionalnya baru akhir 2017, jadi mungkin belum akan signifikan terasa,” katanya Senin (7/11)

 Choliq menuturkan tahun depan akan mengoperasikan mengoperasikan ruas tol Solo—Ngawi, Ngawi—Kertosono , Tol Becakayu, serta lanjutan dari Pejagan—Pemalang. Sementara pada tahun ini ruas baru . Tahun ini pun Waskita telah mengoperasikan Pejagan—Pemalang seksi I dan II.

 Choliq melanjutkan kontribusi ruas yang baru beroperasional itu juga belum akan mendorong pendapatan perseroan pada tahun ini. Sebelumnya dia pernah menyebut sektor jalan tol memiliki karakteristik dalam lima tahun pertama operasionalnya, Pendapatannya tidak bisa menutup investasinya.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, sepanjang Januari-September 2016, penjualan Waskita Karya hampir meningkat dua kali lipat menjadi Rp14 triliun dibandingkan dengan Rp7,42 triliun pada periode yang sama 2015.Pendapatan perusahaan itu paling banyak didominasi oleh pendapatan jasa konstruksi senilai total Rp13,28 triliun, kemudian diikuti oleh pendapatan pracetak Rp554,47 miliar serta pendapatan sewa gedung Rp680 juta.

Selain itu, perusahaan membukukan pendapatan jalan tol Rp148,31 miliar, pendapatan hotel Rp19,29 miliar dan pendapatan properti Rp1,06 miliar pada kuartal III/2016. Pada kuartal III/2015, Waskita Karya tidak mencatatkan pendapatan jalan tol, hotel dan properti tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper