Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ingin Dapat Bantuan dari CSR BUMN? Begini Sekarang Fokusnya

CSR BUMN sekarang ini fokus hanya pada 3 bidang, yaitu pendidikan, lingkungan hidup, dan juga pendampingan UMKM.
Menteri BUMN Erick Thohir saat konferensi pers Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Kamis (3/2/2022)/Dok.BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir saat konferensi pers Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Kamis (3/2/2022)/Dok.BUMN

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan transformasi dan perbaikan sistem internal, termasuk bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR).

Menteri BUMN Erick Thohir mengatkaan Forum TJSL atau CSR sekarang ini fokus hanya pada 3 bidang, yaitu pendidikan, lingkungan hidup, dan juga pendampingan UMKM.

"Kita fokuskan di 3 bidang ini karena melihat situasi nyata yang terjadi di Indonesia dan bagaimana kita bisa memberikan kontribusi yang berkesinambungan di masyarakat,” ujarnya, dikutip Kamis (3/2/2022).

Erick menambahkan melihat mayoritas penduduk Indonesia yang merupakan anak-anak muda sudah selayaknya BUMN mendorong peningkatan kualitas melalui pendidikan, seperti beasiswa kepada anak usia muda.

Ke depan, hal ini akan disinergikan juga dengan program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). “Ini adalah langkah kita untuk menyiapkan generasi muda yang siap untuk menghadapi perubahan,” lanjut Erick.

Selain itu, di bidang lingkungan hidup, melalui program TJSL, BUMN rencananya akan menanam 1 juta pohon, membangun 12 unit sarana air bersih, dan mengelola sampah terintegrasi di 5 lokasi destinasi pariwisata super prioritas.

Erick menambahkan program penanaman pohon kacang macadamia di Danau Toba, Sumatera Utara bersama Inalum pada awal Januari lalu menjadi salah satu contoh sinergi antara lingkungan hidup, pendapatan masyarakat, dan perubahan iklim.

Hal terakhir yang tak kalah penting adalah pendampingan UMKM. Erick menuturkan, sejauh ini, perusahaan-perusahaan BUMN telah mendorong agar lebih banyak UMKM dan pembiayaan terhadap UMKM yang tercipta.

Tedi Bharata, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN menambahkan, Kementerian BUMN memang tengah melakukan transformasi secara besar-besaran di bidang TJSL.

Pertama, dampak TJSL atau CSR BUMN harus terukur. Kementerian BUMN memastikan bahwa dampak TJSL harus memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, sehingga masyarakat itu sebagai subjek, bukan objek.

“Kemudian kita juga harus memperbaiki tata kelolanya, baik di Kementerian BUMN, terkait kebijakan yang berkaitan dengan TJSL dan juga BUMN itu yang kita dorong terus adalah penguatan dari struktur unit di CSR mereka," katanya.

Selanjutnya, teknologi juga harus ditingkatkan, digitalisasi untuk program-program CSR, dan termasuk kolaborasi yang baik dengan pihak eksternal dan internal yang memiliki aspirasi yang sama untuk program-program CSR ke masyarakat.

Terakhir, tentunya Kementerian BUMN ingin seluruh karyawan BUMN meningkatkan engagement dalam kegiatan-kegiatan CSR, sehingga kita dorong terus untuk program Employee Volunteer Program (EVP).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper