Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Dibuka Naik, Saham ADMR Paling Melesat

IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan, setelah ditutup turun 2 sesi beruntun.
Karyawan berada di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan berada di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/1/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Rabu (12/1/2022).

Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka naik 34 .93 poin atau 0,52 persen pada posisi 6.682,87 setelah sempat menyentuh level pada 6.690,32.

Tercatat, 250 saham menguat, 163 saham melemah dan 167 saham bergerak ditempat. Investor asing tercatat masih membukukan aksi net foreign buy Rp58,55 miliar.

PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) menjadi top gainer teratas pada hari ini setelah sahamnya menanjak 22,88 persen ke Rp725. Sementara itu, saham PT Jaya Swarasa Agung Tbk. (TAYS) menyusul, naik 19,09 persen atau 42 poin ke Rp262.

Kemudian, saham yang diburu asing hari ini antara lain saham PT Bank Central AsiaTbk. (BBCA) yang hari ini memerah, turun 0,32 persen ke Rp7.675. Saham BBCA pagi ini dibeli asing senilai Rp19,7 miliar. Disusul saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang dibeli asing Rp6,7 miliar.

Sebelumnya, IHSG diperkirakan bakal berbalik hijau pada perdagangan hari ini, Rabu (12/1/2022). Sejumlah sentimen ditengarai bakal berdampak positif bagi indeks.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menjelaskan menguatnya indeks Wallstreet dan harga komoditas bakal mendongkrak kinerja IHSG.

"Kombinasi menguatnya Indeks DJIA sebesar 0,51 persen, setelah selama 4 hari turun sekitar 0,71 persen, serta EIDO menguat sebesar 0,69 persen padahal kemarin IHSG turun sebesar 0,64 persen menjadi sentimen positif pendorong IHSG untuk menguat dalam perdagangan Rabu ini," tulisnya dalam riset harian, Rabu (12/1/2022).

Lebih lanjut sentimen ini terjadi di tengah kenaikan cukup tajam harga beberapa komoditas seperti minyak, emas, dan nikel, serta meredanya kenaikan yield obligasi Amerika Serikat (AS).

Edwin memperkirakan IHSG bakal bergerak di rentang 6.592-6.688 pada hari ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper