Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KSO dengan Pertagas, RAJA Dapat Pinjaman Bank Setara Rp1,5 Triliun

RAJA telah menandatangani perjanjian pinjaman senilai US$108,73 dengan Bank Mandiri Mandiri pada 26 Maret 2021.
Direktur Utama PT Rukun Raharja Tbk Djauhar Maulidi (ketiga kiri) berbincang dengan Komisaris Independen M Senang Sembiring (dari kiri), Komisaris Independen Rachmad Gobel, Komisaris Utama Boyke Wibowo Mukijat, Direktur Fahriz!i, dan Direktur M Oka Lesmana Firdauzi, sebelum RUPST perseroan, di Jakarta, Kamis (2/5/2019)./Bisnis-Endang Muchtar
Direktur Utama PT Rukun Raharja Tbk Djauhar Maulidi (ketiga kiri) berbincang dengan Komisaris Independen M Senang Sembiring (dari kiri), Komisaris Independen Rachmad Gobel, Komisaris Utama Boyke Wibowo Mukijat, Direktur Fahriz!i, dan Direktur M Oka Lesmana Firdauzi, sebelum RUPST perseroan, di Jakarta, Kamis (2/5/2019)./Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - PT Rukun Raharja Tbk. mendapatkan pinjaman senilai US$108,73 juta dari PT Bank Mandiri (persero) Tbk. untuk membiayai proyek pipa Blok Rokan dengan PT Pertamina Gas atau Pertagas.

Jumlah tersebut setara Rp1,57 triliun dengan asumsi kurs Jisdor Selasa (30/3/2021) Rp14.481 per dolar AS.

Mengutip keterbukaan informasi, emiten berkode saham RAJA itu telah menandatangani perjanjian pinjaman senilai US$108,73 dengan Bank Mandiri Mandiri pada 26 Maret 2021.

Dalam perjanjian itu, perseroan wajib memberikan jaminan berupa fidusia atas barang persedian, jaminan perusahaan dari PT Triguna Internusa Pratama, fidusia atas barang bergerak, fidusia atas piutang, gadai rekening, gadai saham dalam PT Triguna Internusa Pratama, dan hak tanggungan.

Manajemen Rukun Raharja menjelaskan bahwa pinjaman itu akan digunakan membiayai proyek pembangunan dan pengoperasian pipa minyak koridor Balam-Bangko-Dumai dan koridor Minas-Duri-Dumai sepanjang 352 kilometer.

“[Penggunaan dana untuk] Serta pelaksanaan kegiatan pengangkutan minyak bumi dari wilayah kerja Proyek Rokan,” tulis manajemen Rukun Raharja dikutip dari keterangan resminya, Selasa (30/3/2021).

Selain itu, dana pinjaman itu juga untuk melunasi pinjaman dari Bank BNI dengan kredit maksimum US$40 juta, melunasi pinjaman dari Bank HSBC, dan membiayai proyek penyediaan jasa temporary supply point LPG di lokasi pelabuhan rembang oleh PT Heksa Energi Mitraniaga.

Sebagai informasi, belum lama ini RAJA melakukan kerja sama operasi dengan PT Pertamina Gas atau Pertagas menggarap proyek pembangunan dan pengoperasian pipa minyak bumi proyek Blok Rokan senilai US$300,62 juta.

Porsi pendanaan kerja sama operasi (joint operation/JO) itu adalah 75 persen untuk Pertagas dan 25 persen oleh perseroan. Dengan demikian, RAJA akan berkontribusi sekitar US$75,15 juta terhadap proyek tersebut.

RAJA berencana akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 27 April 2021 mengingat nilai porsi pendanaan proyek itu merupakan 62 persen dari nilai ekuitas perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper