Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Beredar Penawaran Lelang Emas Murah, Ini Penjelasan PT Pegadaian

Pengguna media sosial telah mencatut nama Pegadaian untuk memakismakan media sosialnya.
Novita Sari Simamora
Novita Sari Simamora - Bisnis.com 04 November 2020  |  23:24 WIB
Beredar Penawaran Lelang Emas Murah, Ini Penjelasan PT Pegadaian
Ilustrasi antihoax - Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Muncul hoaks yang mencatut nama Pegadaian yang berusaha melakukan lelang di media sosial, khususnya Instagram untuk mengelabuhi konsumen.

Mengutip dari Antara, telah muncu sejumlah akun di aplikasi Instagram yang mencatut nama Pegadaian dan memajang sejumlah barang dalam unggahan fotonya, termasuk perhiasan kalung emas, gelang emas, ataupun cincin.

Salah satu akun tersebut menyebut barang yang ditawarkan adalah barang jatuh tempo sehingga. Pihak yang menginginkan barang tersebut cukup membayar uang tebusnya saja.

Contoh barang yang ditawarkan adalah gelang emas rantai hollow dengan kadar 18 karat, berat 5,43 gram, dan dihargai Rp900 ribu.

Lewat aplikasi pesan singkat, akun-akun itu juga mengatasnamakan Pegadaian dan menawarkan barang lelangan jatuh tempo. Pesan itu juga menyertakan tautan sebagai cara mendapatkan barang-barang tersebut.

Benarkah PT Pegadaian menggelar lelang barang jatuh tempo melalui media sosial dan pesan singkat?

Penjelasan:

Informasi tentang lelang barang-barang jatuh tempo oleh PT Pegadaian adalah hoaks.

Hoaks serupa muncul pula pada 2019 yang mengatasnamakan Pegadaian hanya untuk menipu masyarakat.

Melalui akun resmi di media sosial Instagram, Pegadaian mengatakan tidak memiliki akun lelang dan tidak bertransaksi jual beli melalui sosial media atau situs Internet.

"Jika ada akun media sosial/website, ataupun nomor rekening virtual account yang mengatasnamakan Pegadaian terkait dengan jual beli barang lelang secara online, itu adalah modus penipuan," demikian konfirmasi akun @pegadaian_id pada 24 September 2020.

Pegadaian meminta masyarakat untuk tetap waspada dengan pesan-pesan tersebut agar tidak teperdaya. Tangkapan layar klarifikasi Pegadaian atas maraknya pelelangan online yang menggunakan nama perusahaan tersebut. (instagram)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

emas pegadaian hoax
Editor : Novita Sari Simamora

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top