Bisnis.com, JAKARTA – Salah satu emiten Grup MNC milik taipan Hary Tanoesoedibjo, MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) berhasil membukukan kenaikan harga saham mencapai 76,28 persen ke Rp550 dalam perdagangan sepekan, 6 – 9 September 2019.
Kenaikan harga yang cukup tinggi ini juga membuat otoritas Bursa Efek Indonesia saat ini sedang mengawasi perkembangan harga dan aktivitas transaksi saham IPTV. Peningkatan harga dan aktivitas saham IPTV dikategorikan di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA) berdasarkan pengumuman nomor Peng-UMA-0044/BEI.WAS/09-2019.
BEI mengingatkan, para investor untuk memperhatikan jawaban perseroan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja dan keterbukaan informasinya.
Selain IPTV, saham-saham lain yang naik tajam dalam sepakan antara lain Megapower Makmur Tbk. (39,82 persen), Siantar Top Tbk. (35,05 persen), Mas Murni Indonesia Tbk. (30 persen), Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. (29,63 persen) dan Kokoh Inti Arebama Tbk. (27,63 persen).
Top Gainer Sepekan (2--6 September 2019) | |||
---|---|---|---|
Emiten | Harga Minggu Lalu | Harga Minggu Ini | Kenaikan (Persen) |
MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) | 312 | 550 | 76,28 |
Megapower Makmur Tbk. (MPOW) | 113 | 158 | 39,82 |
Siantar Top Tbk. (STTP) | 3.110 | 4.200 | 35,05 |
Mas Murni Indonesia Tbk. (MAMI) | 90 | 117 | 30,00 |
Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. (RBMS) | 81 | 105 | 29,63 |
Kokoh Inti Arebama Tbk. (KOIN) | 152 | 194 | 27,63 |
Hotel Mandarine Regency Tbk. (HOME) | 78 | 99 | 26,92 |
Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) | 186 | 236 | 26,88 |
Pool Advista Indonesia Tbk. (POOL) | 1.195 | 1.500 | 25,52 |
Indonesia Prima Property Tbk. (OMRE) | 1.460 | 1.790 | 22,60 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
Indeks harga saham gabungan (IHSG) sendiri turun 0,31 persen selama perdagangan pekan pertama September, ditutup pada 6.308,95. Pada perdagangan terakhir, Jumat (6/9) indeks menguat tipis 0,03 persen atau 2,15 poin.
Dari 651 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, sebanyak 211 saham menguat, 193 saham melemah, dan 247 saham stagnan.