Bisnis.com, JAKARTA - Euro berpotensi bergerak dalam volatilitas tinggi, karena European Central Bank (ECB) akan mengumumkan kebijakan moneternya malam ini.
Penguman ECB pada pukul 18.45 WIB akan dilanjutkan dengan konferensi pers dari Presiden ECB Mario Draghi pukul 19.30 WIB. Sampai saat ini, belum ada outlook yang memperlihatkan bahwa ECB akan menaikkan tingkat suku bunganya.
Tim analis Monex Investindo Futures menuliskan dalam laporan, Kamis (6/6/2019), jika pada pernyataannya ECB masih cenderung bersikap dovish, dengan melanjutkan atau bahkan menambah stimulus, EURUSD berpotensi melemah.
Potensi pelemahan akan menguji level 1,1200. Stimulus dilihat oleh pasar masih diperlukan karena Zona Euro masih terkungkung oleh permasalah outlook perlambatan ekonomi yang menimpanya.
Sebaliknya, jika hari ini dollar kembali melemah karena ekspektasi pemangkasan suku bunga dari The Fed, dan mendominasi sentimen pergerakan di pasar keuangan, maka EURUSD berpeluang kembali menguat. Jika mampu menembus 1,1240, peluang penguatan selanjutnya mengincar 1,1260. Jika gagal menembus 1,1240, EURUSD dalam kecenderungan melemah.
Support: 1,1200 - 1,1180 - 1,1160
Resisten: 1,1240 - 1,1260 - 1,1280