Bisnis.com, JAKARTA – Rangkaian aksi jual bersih selama sepuluh hari beruntun oleh investor asing akhirnya terpatahkan pada perdagangan hari ini, Rabu (22/5/2019)
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp702,92 miliar pada perdagangan hari ini.
Investor asing membukukan aksi beli sekitar 1,71 miliar lembar saham senilai Rp3,03 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 646,83 juta lembar saham senilai sekitar Rp2,33 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp6,94 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 16,19 miliar lembar saham.
Kendati demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir dari penguatannya dan berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup turun 0,20 persen atau 11,74 poin di level 5.939,64 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (21/5), IHSG mampu berakhir di posisi lebih tinggi 5.951,27 dengan kenaikan 0,75 persen atau 44,25 poin.
Indeks mulai tergelincir ke zona merah dengan dibuka turun tipis 0,05 persen atau 2,99 poin di level 5.948,38 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 5.918,90 – 5.966,80.
Sebanyak lima dari sembilan sektor pada perdagangan hari ini berakhir di wilayah negatif, dipimpin infrastruktur (-0,90 persen) dan barang konsumsi (-0,42 persen).
Empat sektor lainnya mampu ditutup positif, dipimpin sektor tambang dan perdangan yang masing-masing naik 0,50 persen dan 0,19 persen.
Dari 633 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 193 saham menguat, 193 saham melemah, dan 247 saham stagnan.
Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang masing-masing turun 1,67 persen dan 3,49 persen menjadi penekan utama pergerakan IHSG pada akhir perdagangan.
Di sisi lain, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing naik 0,53 persen dan 0,69 persen menjadi pendorong sekaligus membatasi besarnya pelemahan IHSG.
Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing | ||
---|---|---|
Tanggal | Total | Keterangan |
22 Mei | Rp702,92 miliar | Net buy |
21 Mei | Rp643,13 miliar | Net sell |
20 Mei | Rp642,88 miliar | Net sell |
17 Mei | Rp789,29 miliar | Net sell |
16 Mei | Rp687,59 miliar | Net sell |
15 Mei | Rp458,17 miliar | Net sell |
14 Mei | Rp998,91 miliar | Net sell |
13 Mei | Rp694,60 miliar | Net sell |
10 Mei | Rp897,66 miliar | Net sell |
9 Mei | Rp1,48 triliun | Net sell |
Sumber: Bursa Efek Indonesia