Bisnis.com, JAKARTA—PT Kapuas Prima Coal Tbk. membukukan pertumbuhan pendapatan 73,12% secara tahunan pada 2018.
Berdasarkan laporan keuangan 2018 yang dipublikasikan Kamis (28/3/2019), emiten berkode saham ZINC itu melaporkan pendapatan Rp754,55 miliar pada tahun lalu. Jumlah itu tumbuh 73,12% dari Rp435,86 miliar pada 2017.
Dari situ, beban pokok pendapatan yang dikeluarkan perseroan senilai Rp482,90 miliar. Nilai itu naik 66,54% dari Rp289,96 miliar pada 2017.
Total laba kotor yang dibukukan perseron senilai Rp271,64 miliar pada 2018. Realisasi tersebut naik 86,20% dari Rp145,89 miliar pada 2017.
Dengan demikian, ZINC membukukan laba tahun berjalan senilai Rp110,15 miliar. Pencapaian itu tumbuh 143,48% dari Rp45,24 miliar pada 2017.
Di sisi lain, posisi liabilitas perseroan naik 212,48% secara tahunan pada 2018. Total liabilitas naik dari Rp233,36 miliar pada 2017 menjadi Rp729,20 miliar pada 2018.
Sementara itu, total ekuitas tercatat senilai Rp588,13 miliar per akhir 2018. Jumlah tersebut naik 22,83% dari Rp478,81 miliar pada 2017.
Adapun, total aset yang dimiliki senilai Rp1,34 triliun per akhir tahun lalu. Nilai itu tumbuh 84,98% dari Rp712,17 miliar pada akhir 2017.