Bisnis.com, JAKARTA - Pergerakan IHSG awal pekan depan, Senin (18/03/2019) diprediksi terancam terkoreksi.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
Dia mengatakan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.424,153 hingga 6.387,123.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.493,704 hingga 6.526,225.
Berdasarkan indikator, MACD sudah berada di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral.
Sementara itu, Vice President Reseach Department William Surya Wijaya mengatakan rilis data perekonomian tentang penjualan roda empat serta pertumbuhan pinjaman yang akan terlansir pada hari esok akan memberikan warna terhadap pergerakan harga saham emiten terkait.
Hal ini tentunya juga dapat memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG esok hari yang kemungkinan berprediksi naik.