Bisnis.com, JAKARTA - IHSG masih terus bertahan menguat dan mencetak rekor baru lagi dalam transaksi dagang kemarin. Dengan penguatan berlanjut tersebut mampukah Indek saham tembus level 6.100?
Indosurya Sekuritas memprediksi IHSG masih kokoh melangkah di zona hijau dan berpotensi ukir cetak rekor baru lagi dalam transaksi dagang hari ini.
Vice Presiden Research Department William Surya Wijaya mengatakan IHSG diprediksi bergerak di level 5969 - 6098
IHSG saat ini sedang berusaha untuk dapat kembali mengukir pencapaian rekor tertinggi yang baru, proses perjalanan naik terlihat masih cukup panjang, sehingga momentum koreksi wajar dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi pembelian untuk investasi jangka panjang,
Mengingat dari sisi fundamental perekonomian yang terlihat masih cukup kuat menopang pola gerak IHSG hingga saat ini,
"Hari ini IHSG berpotensi melaju di zona hijau," tulisnya dalam riset.
Binaartha Securities memproyeksokan Indeks Saham hari ini akan melanjutkan penguatan dengan rekomendasi 6 saham menguat.
Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan IHSG ditutup menguat 0.16% di level 6060.453 pada 7 November 2017.
Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 6050.050 and 6039.648. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 6068.070 and 6075.668.
Berdasarkan indikator daily, MACD berada di area positif. Sementara itu, Stochastic berada di area overbought dan RSI masih berada di area netral. Saat ini, terlihat pola three outside up candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham.
"Dengan demikian, IHSG akan berpotensi menuju ke area resistance pada level 6068 dan 6076," tulisnya dalam riset.
Reliance Securities menyebutkan IHSG akan rawan terhadap aksi profit taking pasca kembali sentuh level tertinggi barunya lagi.
Analis Lanjar Nafi mengatakan pergerakan IHSG melanjutkan penguatan yang cenderung terkonsolidasi secara teknikal.
Rawan adanya aksi profit taking cukup menghantui melihat momentum overbought yang telah dialami IHSG pada pergerakan dilevel saat ini.
"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak kembali terkonsolidasi pada range pergerakan 6025-6070," tulisnya dalam riset.
Saham-saham yang masih dapat diperhatikan diantaranya ACES, JPFA, KBLI, KLBF, LTLS, MNCN, SMGR.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,18% atau 11,07 poin ke level 6.049,38.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,25% atau 14,97 poin ke level 6.045,48 menjelang akhir perdagangan hari ini.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,36% atau 21,82 poin ke 6.038,63 di awal perdagangan sesi II.
Mengakhiri sesi I perdagangan hari ini, Rabu (8/11/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,40% atau 23,99 poin ke level 6.036,46.
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,29% atau 17,71 poin ke level 6.042,74 menjelang akhir sesi I perdagangan hari ini, Rabu (8/11/2017).
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,15% atau 8,93 poin ke level 6.051,52 pada perdagangan pagi ini, Rabu (8/11/2017).
Membuka perdagangan hari ini, Rabu (8/11/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,12% atau 7,46 poin di level 6.052,99.