Bisnis.com, JAKARTA—PT First Indo American Leasing Tbk. melakukan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia, sebagai emiten kesembilan.
Dalam pembukaan perdagangan, harga emiten bersandi saham FINN tercatat meningkat 69,52% atau 73 poin menuju level Rp178 per saham. Adapun jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1,86 miliar.
Hingga pukul, 11.30 WIB, harga saham FINN masih stagnan pada level Rp178.
Alpino Kianjaya, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Efek Indonesia mengungkapkan kehadiran First Indo American tercatat sebagai emiten ke-544 yang tercatat di BEI.
"Selamat datang di Bursa Efek Indonesia. Kami harapkan kinerja semakin membaik GCG ditingkatkan dan semakin transparansi," ungkapnya, Kamis (8/6/2017).
Penghuni BEI baru ini bergerak di bidang usaha jasa pelayanan pembiayaan investasi, modal kerja, multiguna atau kegiatan pembiayaan lain. First Indo American Leasing ini masuk dalam sektor keuangan.
