Bisnis.com, JAKARTA-- Bank Mandiri memprediksi pergerakan rupiah pada perdagangan Selasa (11/4/2017) bergerak di kisaran Rp13.270-Rp13.335.
Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro mengatakan kemarin rupiah ditutup menguat 0,26% atau 35 poin ke Rp13.286 per dolar AS setelah diperdagangkan di kisaran Rp13.237 – Rp13.333 per dolar AS.
"Hari ini, rupiah kemungkinan bergerak di kisaran Rp13.270-Rp13.335," katanya dalam riset yang diterima, Selasa (11/4/2017).
Menurut Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, Analis Binaartha Sekuritas mengatakam, penguatan rupiah pada perdagangan kemarin dipengaruhi efek positif dari hasil perilisan cadangan devisa RI yang melebihi ekspektasi pasar pada Jumat lalu.
Posisi cadangan devisa Indonesia akhir Maret 2017 tercatat sebesar US$121,8 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi akhir Februari 2017 yang sebesar US$119,9 miliar.
Sementara itu di pasar saham, bursa Amerika Serikat ditutup lebih rendah dibandingkan dengan perdagangan akhir pekan lalu. Indeks Dow Jones dan S&P500 masing-masing turun 0,03% dan 0,1% untuk 20.656,1 (+ 4,5% ytd) dan 2.355,5 (+ 5,2% ytd) di tengah dirilisnya data pekerjaan AS.
Pasar saham Asia ditutup mixed kemarin. Nikkei naik 0,7% ke 18.797,9 (-1,7% ytd), sedangkan Hang Seng turun sedikit 0,02% ke 24.262,2 (+ 10,3% ytd). Dari dalam negeri, IHSG ditutup turun 0,2% ke 5.644,3 (+ 1,4% mtd atau + 6,6% ytd).