Bisnis.com, JAKARTA – Laba PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) terpantau turun tajam 73,68% sepanjang tahun lalu seiring turunnya pendapatan serta adanya rugi entitas asosiasi/ventura bersama.
Berdasarkan laporan keuangan yang terbit pada Jumat (31/3/2017), laba emiten kawasan industri tersebut tercatat Rp100,85 miliar sepanjang 2016, turun tajam 73,68% dari periode tahun sebelumnya Rp383,18 miliar.
Penurunan tersebut terjadi seiring dengan turunnya pendapatan usaha sebesar 22,01% menjadi Rp3,79 triliun dari Rp4,87 triliun.
Penurunan juga terjadi pada pos beban langsung sebesar 26,05% menjadi Rp2,73 triliun dari Rp3,69 triliun.
Akibatnya laba kotor perseroan turun tipis 9,34% menjadi Rp1,07 triliun dari Rp1,18 triliun.
Sementara itu, beban usaha yang terdiri dari beban penjualan serta beban umum dan administrasi naik 2,44% menjadi 636,25 miliar dari Rp621,08 miliar.
Sehingga laba usaha perseroan menyusut 31,89% menjadi Rp440,98 miliar dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya Rp647,47 miliar.
Pada 2016, perseroan juga mencatatkan rugi entitas asosiasi atau ventura bersama sebesar Rp63,53 miliar dari sebelumnya mendulang laba Rp41,42 miliar.
Hingga akhir 2016, total aset perseroan tercatat Rp7,19 triliun dengan jumlah liabilitas tercatat Rp3,84 triliun dan ekuitas Rp3,35 triliun.