Bisnis.com, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) sepakat untuk membagikan dividen tahun buku 2016 sebesar Rp574,5 miliar atau Rp100 per lembar saham.
Jumlah dividen yang dibagikan tersebut mencapai 39% dari total laba nonkonsolidasi BTPN pada tahun buku 2016 yang mencapai Rp1,46 triliun.
"Ini adalah yang pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir sejak kami melakukan IPO [initial public offering] pada tahun 2008 lalu," kata Direktur BTPN Anika Faisal, usai RUPS di Hotel Ritz Carlton, JAkarta, Jumat (24/3/2017).
Dia menjelaskan selama delapan tahun terakhir BTPN selalu mempertahankan dan menginvestasikan seluruh laba tahunan sehingga memiliki rasio kecukupan modal (CAR) yang cukup kuat atau sekitar 25%.
"Tahun ini kami merasa sudah waktunya memberikan sedikit kepada pemegang saham, terutama minoritas, dengan mempertimbangkan kecukukan modal kamiyang telah jauh di atas rata-rata industri," tambahnya.