Bisnis.com, JAKARTA -- Emiten bahan pangan dan produsen pakan ternak, PT FKS Multi Agro Tbk. dan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. memulai pembangunan gudang terpadu di Cigading, Banten, berkapasitas 270.000 ton.
Dalam kerja sama pembangunan gudang tersebut, FKS Multi Agro diwakili anak usahanya PT Sentral Grain Terminal sedangkan KRAS diwakili PT Krakatau Bandar Samudera (KBS).
Anand Kisore Bapat, Direktur FKS Multi Agro, mengatakan gudang terpadu yang dibangun berdiri di aras lahan seluas 11,7 hektare. Gudang tersebut dilengkapi material handling, integrated conveyor, silo, flat werehouse, automated loading to truck, dan automated weighing facility.
Menurut Anand, operasional gudang terpadu yang mencakup guang sulo, dan conveyor bakal meningkatkan efektivitas dan efisiensi bongkar kargo di Pelabuhan Cigading, pelabuhan yang dikelola KBS.
"Kecepatan pembongkaran curah kering akan mengurangi beban biaya operasional perusahaan," jelas Anand dalam keterangan tertulis, Kamis (1/12/2016).
Menurut Anand, proyek gudang terpadu diperkirakan memakan investasi sebesra US$40 juta. Adapun, perkiraan tingkat pengembalian atau internal rate of return diestimasi di atas 20%.