Bisnis.com, JAKARTA— Indo Premier Securities memprediksikan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Jumat (25/11/2016) bergerak di kisaran 5.040 –5.175.
Tim Riset Indo Premier Securities mengatakan indeks ditutup dibawah EMA5 dan membentuk pola long black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic dead cross dan MACD negatif.
“Target pelemahan indeks pada level 5.040, kemudian 4.980 dengan resisten di 5.175 dan 5.250,” tulis Indo Premier dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (25/11/2016).
Indo Premier Securities merekomendasikan saham berikut:
- AALI (16.600)
Rekomendasi: Spec Buy
Candle ditutup di atas EMA (5,10) serta membentuk pola long white marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic overbought dan MACD positif. Target kenaikan harga pada level 17.000 kemudian 17.400 dengan support di 16.150, cut loss jika break 15.700.
- GGRM (62.500)
Rekomendasi: SELL
Candle tutup di bawah EMA (5,10) serta membentuk pola black closing marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic berpotensi dead cross sedangkan MACD negatif. Target pelemahan harga pada level 61.200 kemudian 59.900 dengan resist di 63.800 kemudian 65.100
- PGAS (2.490)
Rekomendasi: SELL
Candle bertahan di atas EMA (5,10) dan membentuk pola black opening marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic over bought sedangkan MACD negatif. Target pelemahan harga pada level 2.450 kemudian 2.410 dengan resist 2.530 kemudian 2.570.