Bisnis.com, JAKARTA- Waterfront Securities Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Selasa (1/11/2016) bergerak di kisaran 5.380-5.476.
“IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed,” kata Octavianus Marbun, Analis PT Waterfront Securities Indonesia dalam risetnya yang diterima hari ini, Selasa (1/11/2016).
Dikemukakan indeks di bursa Wall Street ditutup melemah cenderung stagnan. Investor cenderung mencerna berita merger akuisisi emiten serta perkembangan terakhir mengenai kondisi politik di AS, menjelang pemilu presiden pada pekan depan.
Berita hari Jumat mengenai FBI yang menyelidiki lebih banyak email capres Hillary Clinton sebagai bagian dari email yang menggunakan email pribadi, semakin menambah ketidakpastian menjelang pemilu.
Selain itu pasar juga menantikan hasil pertemuan The Fed selama dua hari yang dimulai hari ini.
“Meskipun pasar memprediksi bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga pada pertemuan ini, namun pasar akan mencermati komentar Chairman The Fed setelah berakhirnya pertemuan besok apakah mengindikasikan akan adanya kenaikan suku bunga pada Desember mendatang,” kata Octavianus.
Sementara itu data personal income bulan September naik 0,3%, dibawah estimasi 0,4%. Data personal spending bulan September naik 0,5% sesuai dengan estimasi. Data Chicago PMI bulan Oktober turun pada 50,6 dari 54,2.
Waterfront Securities Indonesia merekomendasikan saham berikut:
- BBCA
Support pada level 15400 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin BBCA ditutup menguat pada 15600.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 15750
- SCMA
Terlihat kuat pada support di level 2610 kemarin saham SCMA ditutup menguat pada level 2650.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 2680
- BBNI
Terlihat kuat pada support di level 5450, kemarin saham BBNI ditutup menguat pada level 5575.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 5650
- BBRI
Terlihat kuat pada support di level 12050, kemarin saham BBRI ditutup menguat pada level 12200.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 12350
- ADHI
Terlihat kuat pada support di level 2220, kemarin saham ADHI ditutup menguat pada level 2270.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 2300
- AKRA
Terlihat kuat pada support di level 6950, kemarin saham AKRA ditutup menguat pada level 7000.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 7100
- PTPP
Terlihat kuat pada support di level 4050, kemarin saham PTPP ditutup menguat pada level 4100.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 4140