Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA KORSEL 12 OKTOBER: Saham Woori Bank dan Samsung Terkoreksi, Kospi Malah Berbalik Menguat

Indeks Kospi berbalik naik hingga 0,16% atau 3,18 poin ke 2.035,11 pada pukul 08.16 WIB, setelah dibuka melemah 0,44% atau 8,96 poin di posisi 2.022,97.
Indeks Kospi/Bloomberg
Indeks Kospi/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Korea Selatan terpantau berbalik menguat pada perdagangan pagi ini, Rabu (12/10/2016). 

Indeks Kospi berbalik naik hingga 0,16% atau 3,18 poin ke 2.035,11 pada pukul 08.16 WIB, setelah dibuka melemah 0,44% atau 8,96 poin di posisi 2.022,97.

Sebanyak 360 saham menguat, 294 saham melemah, dan 115 saham stagnan dari 769 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada perdagangan pagi ini.

Saham Samyang Holdings Corp. yang menguat 0,74%, Hite Jinro Co. Ltd. yang naik 0,68%, dan Yuhan Corp. yang naik 0,76% menjadi pendorong utama perubahan positif Kospi pagi ini.

Di sisi lain, saham Dongwha Pharm Co. Ltd. yang turun 0,12% dan Meritz Fire & Marine Insurance Co. Ltd. yang melemah 0,32% menahan pergerakan Kospi.

Sementara itu berdasarkan data Bloomberg, saham Woori Bank pagi ini terpantau juga melemah 0,42% atau 50 poin ke posisi 11.750 setelah dua hari menguat.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, pelemahan indeks pada perdagangan kemarin terjadi setelah saham Samsung Electronics Co. anjlok menyusul keputusan pabrikan ponsel ternama Korsel tersebut untuk menghentikan penjualan smartphone Galaxy Note 7, sehingga menyeret performa saham perusahaan teknologi.

Saham Samsung pagi ini melemah 1,55% atau 24.000 poin menjadi 1.521.000 won pada pukul 07.58 WIB, setelah dibuka anjlok 3,24%.

 

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

12/10/2016

(Pk. 08.16 WIB)

2.035,11

+0,16%

11/10/2016

2.031,93

-1,21%

10/10/2016

2.056,82

+0,15%

7/10/2016

2.053,80

-0,56%

6/10/2016

2.065,30

+0,60%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper