Bisnis.com, JAKARTA- Waterfront Securities Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Kamis (29/9/2016) di kisaran 5.368-5.476.
“Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak mixed 5.368 – 5.476,” kata Octavianus Marbun, Analis PT Waterfront Securities Indonesia dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (28/9/2016).
Bursa AS ditutup menguat yang dipicu oleh kenaikan signifikan harga minyak mentah, setelah OPEC mencapai kesepakatan untuk membatasi output produksi minyak mentah, yang merupakan pertama kalinya sejak tahun 2008.
OPEC akan mengurangi output produksi minyak sebanyak 700.000 barel per hari menjadi pada kisaran 32,5-33 juta barel per hari, dari saat ini yang berkisar pada 33,24 juta barel per hari.
Namun berapa banyak produksi tiap negara akan diputuskan pada pertemuan OPEC bulan November, ajakan untuk memangkas produksi bisa berlanjut ke negara nonOPEC seperti Rusia.
Saham sektor energi dan yang terkait mengalami kenaikan. harga minyak mentah telah mendorong penurunan laba saham-saham sektor energi selama beberapa kuartal terakhir.
Dikemukakan saham sektor energi diperkirakan rata-rata membukukan penurunan laba sebesar 66% pada triwulan ketiga.
Sebelumnya indeks bergerak melemah akibat ketidakpastian akan hasil pemilihan presiden AS pada 8 November.
Waterfront Securities Indonesia merekomendasikan saham berikut:
- ADHI
Support pada level 2380 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin ADHI ditutup menguat pada 2430.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 2460
- BBNI
Terlihat kuat pada support di level 5500 kemarin saham BBNI ditutup menguat pada level 5625.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 5700
- WIKA
Terlihat kuat pada support di level 2780, kemarin saham WIKA ditutup menguat pada level 2820.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 2850
- ASII
Terlihat kuat pada support di level 8650, kemarin saham ASII ditutup menguat pada level 8725.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 8825
- BSDE
Support pada level 2180 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin BSDE ditutup menguat pada 2220.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 2250
- SMRA
Terlihat kuat pada support di level 1720 kemarin saham SMRA ditutup menguat pada level 1750.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 1770
- TLKM
Terlihat kuat pada support di level 4210, kemarin saham TLKM ditutup menguat pada level 4250.
Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 4300