Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA 22 SEPTEMBER: Pasca FOMC Meeting, Indeks MSCI Selain Jepang Naik 0,9%

Indeks MSCI Asia Pacific selain Jepang naik 0,9% pada pukul 09.24 pagi waktu Tokyo (07.24 WIB), sejalan dengan kenaikan indeks acuan di Australia, New Zealand, dan Korea Selatan.

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Asia dilaporkan reli untuk hari keenam pada perdagangan pagi ini, Kamis (22/9/2016), bersama dengan penguatan mata uang won Korea Selatan dan obligasi regional setelah keputusan pertemuan Federal Reserve (FOMC Meeting) memperkecil prospek kenaikan suku bunga AS.

Indeks MSCI Asia Pacific selain Jepang naik 0,9% pada pukul 09.24 pagi waktu Tokyo (07.24 WIB), sejalan dengan kenaikan indeks acuan di Australia, New Zealand, dan Korea Selatan.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, pertemuan kebijakan moneter The Fed kemarin memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya dan menunggu lebih banyak bukti kemajuan ekonomi, sementara masih memproyeksikan kenaikan suku bunga sebelum akhir tahun.

Bank sentral AS tersebut melihat kemungkinan hanya dua kali kenaikan tahun depan, turun dari proyeksi tiga kali pada Juni. Keputusan itu diambil pada hari yang sama saat Bank of Japan juga memutuskan mempertahankan stimulusnya dan menggeser fokus target kebijakan.

Saham produsen bahan mentah mencatatkan penguatan terbesar pada indeks MSCI pagi, sementara bursa saham Jepang ditutup karena libur. Indeks S&P 500 naik pasca keputusan the Fed mempertahankan suku bunganya.

Nilai tukar won alami penguatan terbesar sejak Juni dan yen Jepang menguat ke level tertingginya dalam bulan ini sejalan dengan pelemahan dolar AS. Obligasi 10-tahun New Zealand alami lonjakan terbesar sejak Juni setelah bank sentral negara tersebut menyatakan perlunya pelonggaran kebijakan lebih lanjut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper