Bisnis.com, JAKARTA--PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) membukukan laba sepanjang semester I/2016 senilai Rp2,74 triliun, tumbuh 24,9% dari posisi Rp2,19 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara itu, laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tumbuh 13,9% year on year menjadi Rp1,98 triliun sepanjang paruh pertama tahun ini. Adapun margin laba bersih pada semester I/2016 naik dari posisi 10,5% menjadi 10,9%.
Direktur Utama dan CEO ICBP Anthoni Salim mengungkapkan peningkatan laba didongkrak oleh pernjualan neto yang tumbuh hingga 9,8% y-o-y dari posisi Rp16,66 triliun menjadi Rp18,18 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
"Kami memperkirakan prospek tahun ini masih akan tetappositif. Kami akan terus fokus pada upaya untuk meraih pertumbuhan guna meningkatkan nilai bagi para pemegang saham," tulisnya dalam keterangan resmi, Jumat (19/8/2016).
Sementara itu, kontribusi penjualan dari Divisi Mi Instan yakni 64%, Dairy 19%, Makanan Ringan 7%, Penyedap Rasa 3%, Nutrisi & Makanan Khusus 2% dan Minuman 5% dari total penjualan neto konsolidasi.
Adapun Indofood CBP Sukses Makmur ini juga menjalan kegiatan usaha kemasan yang memproduksi kemasan flesibel dan karton. Kegiatan operasional grup Salim ini dijalankan lebih dari 50 pabrik yang tersebar di Indonesia.
Laba ICBP Tumbuh Dua Digit
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) membukukan laba sepanjang semester I/2016 senilai Rp2,74 triliun, tumbuh 24,9% dari posisi Rp2,19 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Linda Teti Silitonga
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

31 menit yang lalu
JP Morgan Pangkas Proyeksi untuk Telkom (TLKM) usai Rilis Kuartal I/2025

45 menit yang lalu
GOTO, TLKM, BRPT, Saham Incaran Dana Pensiun Asing
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

27 menit yang lalu
Antam (ANTM) Bidik Volume Penjualan Emas 40.031 Kg pada 2025

35 menit yang lalu
Pupuk Indonesia Cetak Laba Tebal Rp8,66 Triliun Sepanjang 2024
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
