Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA JEPANG 20 JULI: Setelah Naik Tajam 6 Hari, Topix dan Nikkei Terkoreksi di Akhir Dagang

Bursa Jepang menghentikan reli enam hari dengan berakhir melemah pada perdagangan Rabu (20/7/2016).

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Jepang menghentikan reli enam hari dengan berakhir melemah pada perdagangan Rabu (20/7/2016).

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Topix ditutup melemah tipis 0,05% atau 0,64 poin ke level 1.330,75 setelah dibuka turun 0,41% atau 5,47 poin ke level 1.325,92.

Sepanjang perdagangan hari ini indeks bergerak pada rentang 1.319,07-1.331,32.

Dari 1.954 saham yang diperdagangkan sebanyak 963 saham menguat, 815 saham melemah, dan 176 saham stagnan.

Indeks melemah pertama kalinya setelah naik tajam 9,67% selama enam hari berturut-turut sebelumnya.

Adapun Nikkei 225 Stock Average ditutup melemah 0,25% atau 41,42 poin ke level 16.681,89 setelah dibuka turun 0,46% atau 76,39 poin ke 16.646,92.

Sepanjang perdagangan hari ini indeks bergerak pada rentang 16.554,03-16.692,84.

Dari 225 saham yang diperdagangkan sebanyak 83 saham menguat, 136 saham melemah, dan 6 saham stagnan.

Nikkei juga mencetak pelemahan pertama kalinya setelah melonjak 10,28% selama enam hari kemarin.

“Melihat tidak terdapat katalis yang real untuk pergerakan saham dan Nikkei 225 telah naik melampaui tingkat rata-rata 25 harinya, pasar membutuhkan ruang untuk bernafas,” ujar Chihiro Ohta, senior strategist SMBC Nikko Securities Inc. kepada Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper